MY FAMILY IS MY TREASURE

Saturday 18 May 2013

50 Tips SEO Website


seo on page
SEO (Search Engine Optimization) tampaknya masih menjadi topik paling panas jika menyangkut
pengembangan website. Apalagi mengingat Google telah meluncurkan algoritma terbaru, yakni
Google Panda dan Google Penguin. Trik-trik SEO kawakan jadi sudah tidak efektif lagi. Maka berikut
kami berikan daftar 50 Tips SEO Google yang aman untuk diterapkan pada algoritma terbaru Google:

1. Istilah “konten adalah raja” tampaknya masih tidak terbantahkan

    Terutama berkat munculnyaalgoritma Panda yang membabat website dengan konten berkualitas rendah.       Maka untuk tips yang
    pertama: senantiasa jaga kualitas konten anda agar “Keyword Density” tetap di batas aman.
    Keyword Density adalah kerapatan kata kunci. Yaitu batas wajar sebuah kata kunci boleh disebutkan
    dalam satu halaman. Normalnya sekitar 2 - 7% dari total kata yang disebutkan di halaman. Artinya
    setiap 100 kata yang disebut dalam halaman, anda hanya boleh mengulang kata kunci sebanyak 2 –
    7 kali. Jika berlebihan, mesin pencari bisa mengkategorikan website anda sebagai spam.
2. Konten yang berkualitas menurut aturan Google pada dasarnya adalah konten yang enak dibaca
    dan dipahami oleh pembaca. Versi panjangnya bisa anda baca di blog resmi Google berikut:
     http://goo.gl/vjKOG (URL disingkat untuk memudahkan keterbacaan).
3. Jadi hindari aktivitas seperti keyword spamming (berlebihan mencantumkan keyword), cloaking
    (ganti warna huruf keyword sesuai warna background) yang justru akan menurunkan kualitas
    konten.
4. Konten anda harus asli, unik, dan fresh. Makanya hindari aktivitas copycat.
5. Anda harus punya jadwal update konten. Misalnya setiap hari Rabu pukul lima sore. Agar Google
    gampang mengingat kapan dia bisa mengunjungi website anda.
6. Makanya, tidak ada salahnya punya blog yang terintegrasi pada website profil anda. Lewat blog,
     kegiatan update konten bisa jadi lebih fleksibel.
7. Gunakan layanan ping seperti http://blogsearch.google.co.id/ping, http://blo.gs,
    http://pingomatic.com, dsb setiap kali selesai update konten agar Google bisa langsung dapat
    notifikasi mengenai perubahan anda.
8. Pergunakan keyword (kata kunci) secara efektif. Baik dari segi jumlah, maupun posisi.
9. Jangan berlebihan dalam menyisipkan kata kunci pada konten. Batas maksimal sekitar 3%. Artinya
    pada 100 kata-kata di halaman anda, anda hanya boleh mengulang kata kunci sebanyak 3 kali.
10. Untuk mendapatkan keyword yang tepat sasaran, gunakan alat pencarian keyword di sini:
     https://adwords.google.com/select/KeywordToolExternal.
11. Pada alat pencarian keyword di atas, bersainglah di keyword dengan angka Global & Local
     Monthly Search besar namun nilai kompetisinya Low.
12. Pilih nama domain yang sesuai dengan keyword yang anda target. Misalnya anda menarget kata
     kunci backpacker, maka anda bisa memilih nama domain seperti backpakerstore.com,
    forbackpacker.com, atau nama lain yang masih tersedia.
13. Sekarang adalah era dimana persaingan lebih condong ke Long Tail Keyword. Sebab kini orang
    cenderung melakukan pencarian Google lewat kata kunci yang panjang / spesifik.
14. Jadi targetlah Long Tail Keyword. Contohnya untuk keyword Hosting, maka Long Tail Keywordnya
    = Hosting Murah Indonesia.
15. Sedangkan mengenai posisi, sesuaikan dengan urutan mesin pencari dalam membaca sebuah
     website: URL > tag title > tag image > 200 kata pertama > kata-kata setelahnya. Semakin awal posisi
    keyword diletakkan, maka semakin tinggi prioritasnya.
17. Gunakan http://www.google.com/insights/search/ untuk menemukan Site Title yang pas dan
    mencakup seluruh keyword yang anda target.
18. Mesin pencari tidak bisa membaca teks yang ada di gambar. Maka isilah judul gambar dan
     deskripsi gambar dengan kata kunci anda.
19. Jika membuat alamat email, maka gunakan keyword anda sebagai alamat agar ketika
    dicantumkan di website, alamat tersebut bisa dihitung sebagai kata kunci (khusus untuk website
    dengan konten tulisan yang minim).
20. Apabila website anda kena algoritma Panda, maka submit formulir Reconsideration di sini:
    http://goo.gl/bZUBV (URL dipendekkan untuk memudahkan keterbacaan).
21. Sign-up website anda pada alat webmaster gratis dari Google di sini:
   http://www.google.com/webmasters/tools. Di dalamnya, anda bisa mendapat banyak masukan
    mengenai SEO website anda.
22. Hindari aktivitas Black-Hat SEO seperti doorway, cookie-cutter, auto generate content, dsb.
23. Buat sitemap.xml untuk website anda. Berbagai variasi cara pembuatannya bisa anda search di
     Google dengan kata kunci “XML Sitemap Generator”.
24. Submit sitemap.xml anda pada alat webmaster Google (tips nomor 21).
25. Manfaatkan robots.txt yang ada di web server anda untuk memberitahu batasan-batasan
     direktori mana yang boleh dimasuki mesin pencari.
26. Untuk mempelajari pemanfaatan robots.txt, kunjungi halaman berikut:
     http://code.google.com/web/controlcrawlindex/docs/faq.html.
27. Hindari Code Bloat. Yaitu ketika JavaScript dan CSS ditulis jadi satu dengan file HTML anda. Hal ini
     bisa menyusahkan mesin pencari mengkonversi kode HTML anda ke dalam bentuk konten.
28. Maka, tulis JavaScript dan CSS anda pada file yang terpisah dari halaman utama anda.
29. Gunakan browser berbasis teks (contohnya Lynx) untuk memeriksa website anda. Kebanyakan
     crawler mesin pencari membaca halaman anda sama seperti yang ditampilkan pada Lynx.
30. Daftarkan website anda dalam Google Analytic (http://google.com/analytics) untuk
     mendapatkan berbagai statistik mengenai kunjungan ke website anda.
31. Google telah menyediakan antarmuka untuk Submit Content dengan lebih mudah di sini:
    http://www.google.com/submityourcontent/.
32. Gunakan http://www.google.com/trends untuk riset mengenai target dan segmen anda,
    sehingga pemasangan iklan anda bisa tepat sasaran.
33. Setelah algoritma Panda, berikutnya adalah algoritma Penguin. Jika Google Panda menuntut
     kualitas konten, maka pada algoritma Penguin, Google menuntut kualitas tautan (link).
34. Algoritma Penguin akan memberikan penalti bagi website dengan kualitas link rendah seperti
     link farming, spam backlink, dsb.
35. Tautan (link) yang berkualitas adalah link yang tumbuh secara natural. Dimana dia punya
      relevansi dengan isi konten, bukan sekedar dipasang untuk kepentingan SEO.
36. Usahakan untuk mencantumkan internal link, yaitu link yang menghubungkan pembaca dari satu
      halaman ke halaman lainnya di website anda.
37. Setiap mencantumkan link, tulis keyword halaman tujuan sebagai anchor text. Sehingga halaman
      tujuan mendapat keuntungan dari sisi keyword.
38. Pasang link dari jenis-jenis website berbeda. Sebab jumlah link dan internal link yang terlampau
     banyak di satu halaman bisa membuat website anda dicurigai sebagai spam.
39. Ketika berburu backlink (tautan dari website lain ke website anda), sebaiknya carilah yang
     kontennya relevan dengan website anda.
40. Jangan memasang backlink pada website spam. Teknik seperti ini akan dikenali sebagai bad
      neighborhood yang justru akan menjatuhkan upaya SEO anda.
41. Cara mendapatkan backlink yang berkualitas misalnya membuat blog-blog dummy (blog palsu
     yang sejenis dengan blog anda), atau menjadi penulis tamu di blog lain.
42. Misalnya aktif sebagai kontributor pada penyedia konten lokal seperti blogdetik, dagdigdug, dsb.
43. Anda bisa juga blogwalking pada blog-blog yang tema nya sama dengan blog anda, kemudian
     menawarkan untuk bertukar link.
43. Submit website anda ke layanan direktori seperti squidoo.com, identi.ca, technorati.com,
     google.com/addurl, lintasberita.com, dsb.
44. Sosial media / microblogging seperti twitter.com, posterous.com, tumblr.com bisa sangat efektif
     untuk men-drive traffic ke website anda jika digunakan secara tepat. Anda juga bisa mendapatkan
‘    natural link’ dari mereka.
45. Maka jadikan konten anda bisa dan gampang di-share pada sosial media. Misalnya dengan
     menginstal plugin Sexy Bookmark (http://sexybookmarks.shareaholic.com)
46. Anda juga bisa memanfaatkan layanan seperti http://twitterfeed.com untuk nge-Tweet secara
     otomatis setelah blog anda update konten baru.
47. Anda bisa mengukur kompetitor lewat alexa.com. Jika nilai peringkat kompetitor anda lebih dari
      100.000, maka kompetitor anda masih memungkinkan untuk dikalahkan.
48. Cek juga nilai page rank kompetitor anda melalui prchecker.info. Jika nilai kompetitor anda
      antara 0 – 4, maka kompetitor anda masih memungkinkan untuk dikalahkan.
49. Berikutnya cek backlink yang dimiliki kompetitor anda melalui backlinkwatch.com untuk
     mengukur seberapa besar jumlah backlink yang harus anda saingi. Dari data tersebut, anda juga bisa
     mendapatkan daftar yang berisi informasi backlink yang bisa anda pakai untuk mendompleng
     kompetitor anda.
50. Sebagai latihan, anda bisa gunakan dulu layanan blog gratisan seperti wordpress.com atau
      blogger.com. Berikutnya setelah anda mantap, anda bisa lanjut dengan menggunakan layanan
     domain hosting berbayar. Sekian tips yang bisa kami berikan. Semoga bermanfaat untuk membantu
      kompetisi SEO anda ;-) [Team Jagoan Hosting Indonesia]
teori pendidikan

Teori-Teori Pendidikan



A. PEMBELAJARAN MENURUT TEORI KOGNITIF
Kognitif adalah salah satu ranah dalam taksonomi pendidikan. Secara umum kognitif diartikan potensi intelektual yang terdiri dari tahapan; pengetahuan (knowledge), pemahaman (comprehention), penerapan (aplication), analisa (analysis), sintesa (sinthesis), evaluasi (evaluation). Kognitif berarti persoalan yang menyangkut kemampuan untuk mengembangkan kemampuan rasional (akal).
Teori kognitif lebih menekankan bagaimana proses atau upaya untuk mengoptimalkan kemampuan aspek rasional yang dimiliki oleh orang lain. Oleh sebab itu kognitif berbeda dengan teori behavioristik, yang lebih menekankan pada aspek kemampuan perilaku yang diwujudkan dengan cara kemampuan merespons terhadap stimulus yang datang kepada dirinya.
B. TEORI PENDIDIKAN HUMANISME
Humanisme lebih melihat pada sisi perkembangan kepribadian manusia. Pendekatan ini melihat kejadian yaitu bagaimana manusia membangun dirinya untuk melakukan hal-hal yang positif. Kemampuan bertindak positif ini yang disebut sebagai potensi manusia dan para pendidik yang beraliran humanisme biasanya memfokuskan pengajarannya pada pembangunan kemampuan positif ini. Kemampuan positif disini erat kaitannya dengan pengembangan emosi positif yang terdapat dalam domain afektif. Emosi adalah karakterisitik yang sangat kuat yang nampak dari para pendidik beraliran humanisme.
C.  TEORI PENDIDIKAN BEHAVIORISME
Teori behaviorisme adalah teori belajar yang lebih menekankan pada tingkah laku manusia. Memandang individu sebagai makhluk reaktif yang memberirespon terhadap lingkungan. Pengalaman dan pemeliharaan akan membentuk perilaku mereka.
Menurut teori belajar ini adalah perubahan tingkah laku, seseorang dianggap belajar sesuatu bila ada menunjukkan perubahan tingkah laku. Misalnya, seorang siswa belum bisa membaca maka betapapun gurunya berusaha sebaik mungkin mengajar atau bahkan sudah hafal huruf A sampai Z di luar kepala, namun bila siswa itu gagal mendemonstrasikan kemampuannya dalam membaca, maka siswa itu belum bisa dikatakan belajar. Ia dikatakan telah belajar apabila ia menunjukkan suatu perubahan dalam tingkah laku (dari tidak bisa menjadi bisa membaca). Dengan kata lain, belajar merupakan bentuk perubahan yang dialami siswa dalam hal kemampuannya untuk bertingkah laku dengan cara yang baru sebagai hasil interaksi antara stimulus dan respon.
D. TEORI PENDIDIKAN KONSTRUKTIVISME
Teori Konstruktivisme didefinisikan sebagai pembelajaran yang bersifat generatif, yaitu tindakan mencipta sesuatu makna dari apa yang dipelajari. Beda dengan aliran behavioristik yang memahami hakikat belajar sebagai kegiatan yang bersifat mekanistik antara stimulus respon, kontruktivisme lebih memahami belajar sebagai kegiatan manusia membangun atau menciptakan pengetahuan dengan memberi makna pada pengetahuannya sesuai dengan pengalamanya. Konstruktivisme sebenarnya bukan merupakan gagasan yang baru, apa yang dilalui dalam kehidupan kita selama ini merupakan himpunan dan pembinaan pengalaman demi pengalaman. Ini menyebabkan seseorang mempunyai pengetahuan dan menjadi lebih dinamis.
Jika behaviorisme menekankan ketrampilan atau tingkah laku sebagai tujuan pendidikan, sedangkan maturasionisme menekankan pengetahuan yang berkembang sesuai dengan usia, sementara konstruktivisme menekankan perkembangan konsep dan pengertian yang mendalam, pengetahuan sebagai konstruksi aktif yang dibuat siswa. Jika seseorang tidak aktif membangun pengetahuannya, meskipun usianya tua tetap tidak akan berkembang pengetahuannya. Suatu pengetahuan dianggap benar bila pengetahuan itu berguna untuk menghadapi dan memecahkan persoalan atau fenomena yang sesuai. Pengetahuan tidak bisa ditransfer begitu saja, melainkan harus diinterpretasikan sendiri oleh masing-masing orang. Pengetahuan juga bukan sesuatu yang sudah ada, melainkan suatu proses yang berkembang terus-menerus.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...